Windows Defender merupakan produk Microsoft yang berfungsi untuk mencegah virus dan spyware. Pada intinya, software ini merupakan aplikasi penting yang berfungsi untuk meningkatkan keamanan komputer Anda. Pada artikel ini, kami akan membahas cara mematikan atau mendisable Windows Defender, khususnya fitur real-time protection.
Mengapa Windows Defender akan dinonaktifkan?
Pada intinya ini dikembalikan ke pengguna masing-masing. Sebagaimana diketahui bahwasanya keamanan akan berbanding terbalik dengan kenyamanan, maka setiap usaha meningkatkan keamanan akan dibayar dengan berkurangnya kenyamanan. Kami telah mengulasnya dalam “6 Penyebab Banyaknya Serangan pada Sistem Informasi”
Demikian juga dengan Windows Defender, di satu sisi akan memberikan perlindungan lebih ke komputer kita, akan tetapi harus dibayar dengan penggunaan resource hardware. Bagi komputer dengan spesifikasi yang tinggi tentu tidak menjadi masalah, akan tetapi bagi komputer dengan RAM yang pas-pasan, maka aplikasi ini perlu dipertimbangkan apakah akan digunakan atau tidak.
Jika dinonaktifkan maka keamanan akan berkurang, akan tetapi komputer akan sedikit lebih cepat. Adapun jika Windows Defender tetap dijalankan maka keamanan akan lebih baik, akan tetapi kenyamanan (kecepatan) akan berkurang.
Penggunaan RAM Windows Defender
Sebagaimana telah kami ulasa dalam “5 Cara Ampuh Mengatasi Laptop Lemot di Windows 10”, maka menonaktifkan aplikasi ini bisa menjadi alternatif, sekali lagi kami ingatkan bahwasanya dengan mematikan aplikasi ini maka keamanan komputer Anda akan berkurang.
Untuk melihat seberapa besar Windows Defender menggunakan rosource, Anda dapat melihat di task manager seperti dalam gambar berikut ini
Bagi komputer dengan spesifikasi hardware tinggi, RAM yang digunakan untuk menjalankan Windows Defender tentu kecil dibandingkan resource yang ada. Akan tetapi bagi komputer dengan spesifikasi yang minim, maka akan terasa cukup membebani.
Cara Menonaktifkan Windows Defender
Panggil aplikasi Windows Defender, kemudian klik menu “Settings” di pojok kanan atas seperti dalam gambar berikut ini
Kemudian off-kan fitur-fitur pada aplikasi ini, khususnya “Real-time protection” seperti dalam gambar berikut ini.
Setelah dinonaktifkan, maka status Windows Defender akan seperti berikut ini
Jika status aplikasi ini sudah Off, maka realtime protection dari Windows Defender berarti sudah tidak aktif
Disclaimer
Seperti telah dijelaskan sebelumnya, bahwa mematikan fitur ini dapat meningkatkan resiko keamanan. Penulis tidak bertanggung jawab jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Silahkan pertimbangkan lagi apakah Anda akan meningkatkan keamanan atau kenyamanan, karena dua hal ini selalu berbanding terbalik. Semakin aman maka akan semakin tidak nyaman, dan semakin nyaman maka akan berakibat semakin tidak aman